Ilustrasi
Ilustrasi

Oleh : M. Thorvy Qalbi*

Rinduku, menggebu
Terasa menusuk hingga ke rusuk
Suratmu saat malam itu
Buat aku terbelenggu kaku
Penuh gelisah tak menentu
Rinduku, mengganggu
Membuatku kehilangan nafsu
Makan saja tak mau
Tidur pun hanya sekilas waktu
Menantimu kembali padaku
Rinduku, kelabu
Sudah setahun aku menunggu
Akhirnya datang jua suratmu
Berharap dirimu ikut merindu
Ternyata suratku dibalas pilu
Rinduku, lesuku
Tubuh kering akibat menunggu
Kini harus ditambah tinju
Tak kuat aku membaca suratmu
Yang berisi undangan nikahanmu
Wahai Dewi Rindu
Apakah ini beratnya merindu?
Menunggu dan menunggu
Walau terbalaskan pilu
Tanpa ada balasan rindu
*Penulis merupakan mahasiswa Fikom UPDM(B) angkatan 2015 dan Pemimpin Umum LPM Media Publica periode 2016-2017

 4,094 total views,  3 views today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.