Jakarta, Media Publica — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia (RI), Zainudin Amali dan Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Mochamad Iriawan hadir dalam acara Talk Show Forum Merdeka Barat 9 (FMB 9) dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-37 di Auditorium Wisma Menpora, Jakarta pada Selasa (8/9).

Perayaan Haornas tahun ini mengusung tema “Peningkatan Kebugaran dan Prestasi Olahraga dengan Dukungan Sport Science, serta Pemberdayaan Ekonomi melalui Pengembangan Sport Tourism dan Sport Industry”. Zainudin menyatakan bahwa pemilihan tema tersebut berdasarkan situasi yang krisis dan mengharuskan semuanya melakukan langkah-langkah yang extraordinary.

“Karena sekarang dalam situasi yang krisis dan kita harus berpikir out of the box serta extraordinary, maka kita saling mendorong tiga tema sekaligus. Sport science, sport tourism, dan sport industry,” ujar Zainudin.

Menpora RI, Zainudin Amali sedang membahas arti tema Haornas 2020. (Foto: Dokumentasi FMB 9)

Meningkatkan Kebugaran Melalui Sport Science

Zainudin menjelaskan jika tujuan dari tema ‘Sport Science’ adalah supaya kebugaran masyarakat meningkat, terlebih lagi dalam situasi pandemi virus corona. Selain itu, mendorong prestasi olahraga juga merupakan salah satu tujuan sport science.

“Kita mau mendorong prestasi olahraga kita karena kalau kita seperti sekarang tanpa didampingi oleh sport science, maka prestasi kita akan begitu-begitu saja. Saya kira dengan pendampingan sport science, di situ akan ada ukuran-ukuran pasti,” jelas Zainudin.

Zainudin pun memberikan contoh berupa seorang atlet yang memiliki kemampuan menghirup oksigen dalam waktu tertentu. Ia menuturkan jika hanya sport science yang dapat mengukur itu.

Potensial Indonesia dalam Sport Tourism

Sadar bahwa banyak negara di dunia telah mendorong sport tourism untuk menjadi pemasukan devisa mereka, Zainudin ingin kembali membangkitkan sport tourism Indonesia melalui Haornas. Menurutnya, banyak objek wisata olahraga yang potensial di Indonesia tetapi belum dikelola dengan baik. Oleh karena itu, Haornas tahun ini menjadi momentum untuk mendorong sport tourism itu sendiri.

Zainudin pun menuturkan jika paket-paket wisata olahraga dikemas dengan baik dan diinformasikan ke mancanegara, akan meningkatkan nilai jualnya itu sendiri. “Kekayaan budaya, kekayaan alam, kuliner, dan sebagainya banyak sekali yang bisa kita paketkan. Ini belum tersentuh. Itulah Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sadar. Apalagi di tengah-tengah pandemi sekarang ini, ekonomi kita sedang jatuh gitu ya, maka kita akan bangkitkan,” ucapnya.

Pemanfaatan Sport Industry untuk Produk Asli Indonesia

Zainudin mengatakan jika sekarang ini olahraga sudah tidak lagi bisa dipisahkan dengan industri, baik industri barang maupun industri jasa. Namun masih disayangkan kenyataan bahwa banyak cabang olahraga (cabor) yang masih cukup bergantung dengan produk luar negeri.

Beruntungnya tidak semua cabor memakai produk luar negeri. Zainudin turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Iriawan selaku Ketum PSSI karena jersey yang dipakai oleh Tim Nasional (Timnas) Sepak Bola Indonesia merupakan produk dalam negeri.

Untuk industri jasa, Zainudin menyesalkan bahwa masih sangat sedikit Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia yang bisa mengolah kegiatan-kegiatan olahraga. Seperti saat Asian Games 2018 kemarin, di mana untuk mempersiapkan pembukaan dan penutupan acara membutuhkan SDM dari luar untuk membantu persiapan tersebut.

Zainudin berharap semoga tema Haornas kali ini dapat membuahkan hasil seperti yang diinginkan. “Jadi itu kenapa kita dorong tiga tema sekaligus ini. Tujuannya adalah meningkatkan kebugaran masyarakat, mendorong prestasi olahraga, sekaligus membangkitkan ekonomi di sektor olahraga. Mudah-mudahan ini ada tindak lanjutnya setelah Haornas selesai,” tutup Zainudin.

Reporter: Duma Oktalia Purba*

Editor: Media Publica

*Mahasiswi Fikom UPDM (B) angkatan 2018 yang juga merupakan Calon Anggota LPM Media Publica

 1,850 total views,  3 views today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.