Jakarta, Media Publica – Yayasan Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) (UPDM(B)) meminta kepada WKM Basket Fikom dan WKM Kosmik untuk mengosongkan ruangan. Bagi WKM Basket Fikom terhitung sejak Desember lalu, sedangkan WKM Kosmik diminta sejak Senin (24/7). Menurut Drs. H. Soenardi Dwidjosusastro, S.Kom selaku Wakil Ketua Pengurus Yayasan UPDM(B), pemindahan ruangan dilakukan karena adanya pembangunan lift dan perbaikan saluran U–ditch.
“Dekat Ruangan WKM Basket Fikom ada tangga untuk naik lift, sedangkan di dekat Ruangan WKM Kosmik itu ada saluran air. Kalau hujan air mengalir ke situ. Jadi, untuk sementara kita akan perbaiki dulu,” ujar Soenardi saat ditemui Media Publica pada Kamis (3/8).
Perbaikan saluran air baru dilakukan saat ini karena penyumbatan yang terjadi menyebabkan kebocoran hingga ke atap Ruangan WKM Kosmik. Sebelumnya bagian atas ruangan telah diperbaiki, namun kebocoran tetap terjadi bahkan menyebar dimana-mana.
“Kita tidak mau semena-mena. Demi kebaikan dan kelancaran, kita inginnya memperbaiki untuk keperluan yang lebih baik. Ini adalah untuk kebaikan, kita menata kembali” jelas Soenardi.
Akmal Monteski selaku Sekretaris Umum WKM Basket Fikom menyampaikan pendapatnya terkait hal ini. Menurutnya terdapat beberapa alasan yang kian berubah mengenai pemindahan ruangan WKM-nya. “Ada tiga alasan. Pertama untuk perbaikan saluran air, kedua perubahan jalur listrik, ketiga untuk jalur evakuasi. Bingung sebenarnya alasan yang benar itu yang mana” tuturnya.
Sementara itu, Mohammad Ridzki Ramadhan Ketua WKM Kosmik periode 2016-2017, menyayangkan perihal administrasi yang terjadi pada WKM-nya. Dirinya mengaku tidak mendapat pemberitahuan apapun mengenai pemindahan ruangan, “Tiba-tiba dihubungi harus mengeluarkan barang dari ruangan. Dibilangnya pada tanggal 24 Juli sudah kirim surat, kami sudah cari tapi tidak ada” ungkap pria yang kerap disapa Adan, pada Rabu (2/8).
Menanggapi hal itu, Benny selaku Bidang Administrasi Fikom UPDM(B) mengatakan bahwa ia telah mencoba mendatangi Ruangan WKM Kosmik mengenai surat yang jatuh pada tanggal 24 Juli. “Suratnya memang untuk WKM Kosmik akhirnya tidak diterima. Sejujurnya saya lupa karena memang sudah beberapa kali ke sana (Ruangan WKM Kosmik) tapi tidak ada di tempat” lontarnya. Namun dirinya menambahkan bahwa kini surat pengosongan Ruangan WKM Kosmik sudah diterima oleh pihak bersangkutan pada Selasa (8/8).
Sampai berita ini diturunkan (24/8), kedua WKM telah menempati ruangan sementara untuk melanjutkan kegiatannya masing-masing. Ruangan tersebut akan ditempati selama dua hingga tiga minggu atau sampai pembangunan rampung dilakukan.
Adan mengutarakan bahwa ia paham harus ada yang berkorban demi perubahan dan perbaikan gedung yang terjadi saat ini, “Kami berharap ruangan kami menjadi lebih layak untuk ditempati” ujarnya. Harapan lain turut dilontarkan oleh Akmal yang mengingingkan adanya solusi dan tindakan baik dari pihak fakultas, “Jadi ada penyelesaian yang pas dan tidak ada pihak yang dirugikan baik pihak kampus maupun lembaga, yaitu WKM Basket Fikom dan WKM Kosmik” tutupnya.
Reporter: Ranita Sari & Giska Cyrilla Calista
Editor: Anisa Widiasari
3,308 total views, 3 views today