Jakarta, Media Publica – Berselancar di media sosial atau sekedar bermain game di smartphone tentunya menjadi hal yang sering kita lakukan sehari-hari. Bahkan menjadi kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan oleh sebagian orang. Tapi tahukah kalian bahwa terlalu sering bermain gadget dapat memicu Nomophobia yang berdampak buruk bagi kesehatan? Marilah kita intip ulasan berikut ini.
Nomophobia ialah suatu sindrom yang menyerang tanpa memandang usia dimana seseorang akan ketakutan atau gelisah apabila tidak bisa mengakses smartphone. Nomophobia sendiri diciptakan dari istilah “No Mobile Phone Phobia”.
Studi riset tahun 2010 di Britania Raya oleh YouGov yang meneliti 2.163 pengguna smartphone untuk mengetahui kondisi psikologis dan tingkat stresdari perilaku pengguna smartphone. Studi tersebut menemukan bahwa 58% pria dan 47% wanita pengguna smartphone yang disurvei merasa tidak nyaman dan gelisah ketika mereka kehilangan smartphone-nya, kehabisan pulsa atau baterai dan berada diluar jangkauan. Sementara 9% selebihnya menyatakan mereka merasa stres ketika smartphone mereka mati dan separuh diantara mereka gelisah karena tidak dapat berhubungan dengan keluarga dan teman jika mereka tidak menggunakan smartphone.
Selain mengganggu psikologis, Nomophobia sendiri memiliki dampak yang cukup serius bagi kesehatan. Seperti yang dilansir oleh Timurnews.com ada beberapa dampak yang dihasilkan dari Nomophobia.
1. Resiko Penyakit Kanker
Penggunaan smartphone terlalu lama dapat menyebabkan kanker dikarenakan radiasi yang berasal dari smartphone tersebut. World Health Organization (WHO)menyatakan bahwa resiko remaja terkena kanker otak yang disebabkan oleh penggunaan smartphone lebih besar dibandingkan pada orang tua. Hal tersebut terjadi dikarenakan gaya hidup remaja yang lebih sering kontak langsung. Selain itu, meletakkan smartphone didalam saku juga dapat memicu kanker payudara.
2. Gangguan Pengelihatan
Mata yang terlalu lama melihat layar smartphone dapat mengakibatkan penglihatan terganggu. Gangguan pengelihatan ini disebut Computer Vision Syndrome (CVS) dengan gejala mata kering karena jarang berkedip. Mata yang jarang berkedip juga menyebabkan otot mata menjadi tegang sehingga pandangan menjadi kabur (blurry vision).
3. Sistem Kekebalan Tubuh Menurun
Terlalu sering bermain smartphonemembuat seseorang menjadi kurang istirahat dan mempengaruhi sistem kekebalan tubuhnya sehingga tubuh akan mudah terserang penyakit.
4. Terkena Carpal Tunnel Syndrom
Carpal Tunnel Syndrom adalah kondisi dimana tangan dan jari mengalami sensasi rasa kesemutan, mati rasa, atau nyeri. Gejala yang muncul ini biasanya berkembang secara perlahan-lahan dan pada malam hari akan bertambah parah. Bagian yang paling sering terpengaruh adalah jempol, jari tengah, dan telunjuk. Penyakit ini timbul karena terlalu sering chatting sebagai reaksi dari iritasi saraf median dalam pergelangan tangan.
Selain ulasan diatas, masih banyak lagi dampak buruk Nomophobia bagi kesehatan. Oleh karena itu, kita harus membatasi diri kita agar tidak terlalu sering bermain smartphone dengan melakukan aktivitas lain seperti membaca buku, melakukan kegiatan positif, dan bermain bersama teman-teman.
Sumber : Berbagai sumber
Editor : Muhamad Fernando Avi
6,513 total views, 3 views today