Erupsi Gunung Sinabung meningkat, warga di relokasi (Sumber : liniberita.com)
Erupsi Gunung Sinabung meningkat, warga di relokasi
(Sumber : liniberita.com)
Karo, Media Publica – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merelokasi warga yang berada di radius lima hingga tujuh kilometer terkait kawasan erupsi Gunung Sinabung͵Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Wisnu Widjaja mengatakan, akibat ratusan kali letusan Gunung Sinabung ditetapkan status tersebut dan ditetapkan sebagai daerah berbahaya, serta tidak layak untuk permukiman.

“BNPB memiliki konsep agar masyarakat tidak tinggal di kawasan tersebut, namun rencana ini harus dibicarakan lebih lanjut kepada pemerintah daerah setempat, karena Pemda setempat yang akan mencarikan lokasi yang tepat untuk
masyarakat sekitar Gunung Sinabung,” kata
Wisnu.

Gunung Sinabung sejak Selasa (21/1) hingga Kamis (23/1) kemarrin telah meletus 18 kali͵dan disertai awan panas dengan jarak luncur rata – rata 3500-4500 meter ke arah selatan dan tenggara.

“Aktivitas didominasi oleh guguran lava pijar yang masih sering terjadi, ada 211 kali kejadian, meningkat dari hari kehari,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumut, Asren Nasution, mengatakan jumlah pengungsi Sinabung semakin meningkat. Data akhir yang diperoleh tanggal 20 Januari, jumlah pengungsi mencapai 28.536 jiwa yang berasal dari 8.967 kepala keluarga dari empat kecamatan di Karo yakni Namantran, Tiganderket, Simpang Empat dan Kecamatan Payung.

Sumber : Antara dan Liputan6

Editor : Putri Yanuarti

 2,423 total views,  3 views today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.