Jakarta, Media Publica – Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) (UPDM (B)) yang tergabung dalam Millenials Fight COVID-19 baru saja menyelenggarakan webinar bertajuk “Millenials Capture” pada Sabtu (17/10). Webinar ini dilaksanakan melalui teleconference Zoom dan diikuti lebih dari 100 peserta dari berbagai kalangan.

Webinar yang mengambil tema “Media Digital & Peluang Kreatifnya Bagi Generasi Muda” menghadirkan pembicara kondang dalam bidangnya. Panitia acara mengundang Syarief Hidayatullah yang merupakan VP Creative di GetCraft sekaligus dosen di Fikom UPDM (B). Syarief memaparkan beberapa materi terkait kiat-kiat bagaimana menjadi seorang content creator. 

“Kalau kalian ingin menjadi content creator, intinya bisa memanfaatkan media sosial dengan baik dan tahu mau berkarya apa di sana,” ujarnya.

Suasana webinar “Millenials Capture: Media Digital & Peluang Kreatifnya Bagi Generasi Muda” di aplikasi Zoom, Sabtu (17/10). (Foto: Media Publica/Dzaky)

Syarief mengungkap ada tiga cara untuk meraih kesuksesan dalam mengelola media sosial. Pertama berkarya, kedua berbagi, dan yang terakhir berinteraksi. Tiga hal itu merupakan hal yang paling mendasar supaya sukses menjadi seorang content creator.

“Tiga hal itu aja seriusin yang penting konsisten. Kalau udah konsisten, lama-kelamaan kalian bakal dikenal dan dianggap sebagai orang yang punya pengaruh. Nah, kalau kalian sudah dicap sebagai orang yang punya ‘pengaruh’ tandanya kalian berhasil,” tuturnya.

Lebih lanjut, seorang content creator harus bisa membuat konten yang berbeda daripada yang lain, minimal mempunyai keunikan tersendiri. Selain itu, seorang content creator harus tahu siapa target yang ingin dituju supaya tetap eksis.

Profesi Menjanjikan

Syarief mengaku menjadi seorang content creator merupakan profesi yang sangat menggiurkan. Pasalnya, bila sudah sukses dan dicap memiliki ‘pengaruh’ bakal menjadi ladang uang yang begitu besar.

Hanya saja, memulainya butuh usaha yang tidak sedikit dan acap kali membuat frustasi. Namun, dengan semakin banyaknya masyarakat yang menggunakan media sosial, pekerjaan ini akan selalu terbuka lebar untuk siapa saja.

Syarief Hidayatullah (Foto: Media Publica/Dzaky)

“Semua content creator itu mulainya dari nol. Hampir tidak ada yang langsung terkenal, mereka diskusi sana-sini dulu buat mencari bahan yang apik untuk dibuat. Jadi kalau kalian mau jadi content creator bisa banget kok,” katanya.

Terlebih, brand-brand besar sudah melirik platform media sosial lebih menjanjikan sebagai tempat iklan dibandingkan yang lain. Tentu setiap tahun akan semakin meningkat profit yang didapatkan dari profesi ini.

Intinya media sosial dewasa ini sudah menjadi tempat penghidupan bagi banyak orang, bahkan dengan sangat layak. Berkarir menjadi seorang content creator bisa dibilang sama dengan menjadi seorang wirausaha karena tidak jauh beda dari segi keuntungan, tinggal bagaimana mengelolanya.

“Saat ini lulusan komunikasi tidak melulu bekerja di televisi, radio ataupun agensi. Banyak jalur yang bisa ditempuh untuk meraih kesuksesan. Asalkan bisa memanfaatkan media sosial dengan baik, kalian bisa mengembangkan sayap di bidang ini dan meraih kesuksesan,” tutupnya.

Reporter: Dzaky Nurcahyo

Editor: Media Publica

 2,710 total views,  9 views today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.