(Foto: Dokumentasi Pribadi R3P)
Jakarta, Media Publica – Dalam bermusik, setiap musisi tentu memiliki kebebasan dalam memilih bagaimana musiknya akan dikenal oleh masyarakat. Pandangan tersebut juga dimiliki oleh band Rumah 3 Pintu (R3P) yang lebih memilih bermusik melalui jalur indie.
Menurut Randy Louhenapessy, vokalis dari R3P yang ditemui pada Selasa (13/1) lalu mengatakan jika musisi, khususnya band saat ini sangat terpaku dengan keberadaan label, sehingga kebebasan band tersebut dalam bermusik, baik aliran musik maupun ide sangat dibatasi.
“Dari musik Indonesia sekarang yang gue ga suka karena mereka diatur apalagi kalau masuk label. Makanya kita gamau main label, kita indie karena itu usaha kita sendiri dan kita gamau diatur,” ucap pria yang akrab disapa Randy ini.
R3P sendiri terbentuk pada awal tahun 2013, beranggotakan lima orang, yakni Randy Louhenapessy (vokal), Faisal Faqih (rhytm guitar), Fajar Anggreawan (bassist), Caesar Alief (drum), Hazmi Rafsanjani (lead guitar). Kelimanya merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) 2011. Band yang awalnya menjajaki panggung lewat acara musik di suatu perguruan tinggi ternama di Jakarta ini, sempat mengalami pergantian personel pada drum. Namun hal tersebut tidak menyurutkan niat mereka untuk bermusik. Terbukti pada pertengahan 2013 band ini kembali muncul dengan formasi baru pada drummer.
Band yang telah memiliki lima single ini akan merilis album mereka pada tahun ini. Lewat aliran musik heavy rock, R3P berharap baik band maupun karya yang mereka hasilkan nantinya dapat diterima oleh masyarakat.
“Kalau tahapan pendeknya diketahui sama orang-orang disekitaran kita dulu. Kalau luasnya pengen orang-orang ga terpaku sama bermusik, jangan stuck dan ide-ide yang diatur,” tutup Randy.
Reporter: Dianty Utari Syam
Editor: Rizky Damayanti
3,112 total views, 3 views today